Dalam menghadapi isu global warming, masyarakat perkotaan telah mulai sadar, betapa pentingnya tumbuh-tumbuhan bagi lingkungan hidup manusia. Di kota metropolitan, gairah masyarakat untuk menghijaukan lingkungan, makin hari makin menjadi tren.

Judul Buku: Buku Pintar Bercocok Tanam dalam Pot ( halaman)
Penulis: F. Rahardi (Ketua FKA /Forum Kerjasama Agribisnis)
ISBN: 979-23-4853-8

Sinopsis:

Dalam menghadapi isu global warming, masyarakat perkotaan telah mulai sadar, betapa pentingnya tumbuh-tumbuhan bagi lingkungan hidup manusia. Kesadaran ini paling tampak di kota Jakarta dan sekitarnya. Di kota metropolitan, gairah masyarakat untuk menghijaukan lingkungan, makin hari makin menjadi tren. Penjaja tanaman hias, dan buah-buahan tampak keluar masuk gang di kampung-kampung. Kios benih tanaman muncul di mana-mana. Begitu pula toko yang menyediakan fasilitas bercocok tanam.

Kegairahan masyarakat untuk menghijaukan lingkungan, antara lain dipengaruhi oleh usaha serius dari Dinas Pertanian DKI. Juga dari contoh yang diberikan oleh Pemprov DKI, yang sejak tahun 1970an telah menghijaukan taman, jalan, dan fasilitas umum di wilayahnya. Tren menghijaukan lingkungan di ibukota dan kota-kota lain selalu terhambat oleh terbatasnya lahan. Perumahan di kota besar, banyak yang sama sekali tidak menyisakan halaman untuk bercocok tanam. Sisa lahan biasanya dikeraskan dengan semen atau batu, agar kelihatan rapi dan tidak becek pada musim penghujan.

Buku tentang bercocok tanam dalam pot ini disusun tahun 1983. Sejak terbit pertama sampai 1999, buku ini telah dicetak ulang sebanyak 13 kali, tetapi baru sekali direvisi pada 1992. Pada tahun 1999, penulis memutuskan menghentikan penerbitan buku ini, untuk direvisi total. Tahun 2009, buku Buku Pintar Bercocok Tanam dalam Pot yang telah direvisi total, kembali diterbitkan untuk Anda.